Bola.com, Jakarta - Keberadaan Iwan Budianto sebagai CEO Arema FC tidak akan memengaruhi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Mereka tetap bakal menghukum tim berjuluk Singo Edan itu sesuai pasal yang tertera dalam kode disiplin.
Anggota Komdis, Dwi Irianto, mengatakan, status Iwan yang juga sebagai Kepala Staf Ketua Umum PSSI tidak bakal meringankan hukuman untuk Arema FC. Pihaknya tetap berada di jalur yang netral dalam mengeluarkan sanksi untuk tim berjuluk Singo Edan tersebut.
"Orang bicara Arema FC pasti identik dengan Iwan Budianto. Kami tidak mau, secara pribadi, ada sangkut pautnya. Jangan seperti itu. Putusan murni sesuai dengan kode disiplin," ujar Dwi ketika dihubungi Liputan6.com, Senin (16/4/2018).
Imbas dari kericuhan penonton pada partai Arema FC melawan Persib, Komdis bakal membawa kasus ini ke ranah sidang. Adapun, hukuman untuk pihak yang bersalah bakal dirilis pada Jumat pekan ini.
"Mudah-mudahan objektif, kami tidak pandang bulu, siapapun yang ada di situ. Ini harapan kita. Kalau kami keliru, dan mungkin kami dipecat karena hukumannya tidak memuaskan federasi, kami silakan, yang baca kan teman-teman wartawan. Kami tidak ada tendensi apa-apa. Kami tidak punya kepentingan apa-apa," katanya menambahkan.
No comments:
Post a Comment