"Langkah hukum sebenarnya sudah kami lakukan kajian. Tetapi belum sampai final, pelaku sudah meminta maaf," ujar Manager Marketing & Public Relation Jatim Park Grup Titik S Ariyanto kepada detikcom, Senin (30/7/2018).
Menurut Titik, upaya hukum yang direncanakan adalah sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana perlindungan terhadap satwa. Selama ini, Batu Secret Zoo telah bersusah payah mendatangkan primata asal Afrika tersebut.
"Tentunya ini tidak gampang dan pastinya membutuhkan biaya besar. Jika terjadi hal yang justru merugikan atau mengancam satwa amat sangat disayangkan," ungkap Titik.
"Di sisi lain, kita semestinya bangga, bisa melihat langsung satwa-satwa dari berbagai negara, yang belum tentu bisa dikenali tanpa berkunjung ke Secret Zoo, di samping itu juga predikat yang disandang sebagai wahana edukasi terbaik," sambung Titik.
Dibagikan oleh akun @doniherdaru dari postingan @davidapec yang berisi permintaan maaf. Berikut pernyataan lengkapnya :
Dengan ini saya David,
Menyatakan permintaan maaf yang sebesar2nya untuk kekhilafan saya pada hari ini 29 July 2018, di Batu Secret Zoo telah meniupkan uap vape ke arah muka salah satu binatang perimata yang ada di zoo tersebut kepada seluruh viewer yg telah melihat dan kepada seluruh anggota "Animal Defender Indonesia" sekali lagi saya mohon maaf dan terima kasih atas pengertiannya.
Permohonan maaf juga kembali diulang David kepada Animal Defender Indonesia serta viewer. Pernyataan inipun sampai terdengar manajemen Jatim Park Grup dan Batu Secret Zoo selalu pemilik wana wisata.
Seperti diberitakan, sebuah video pendek menampilkan seorang pemuda tengah meniupkan asap vapor ke salah satu satwa, viral di media sosial. Perilaku yang dianggap negatif itu mengundang reaksi keras netizen. Video itu berlokasi di Batu Secret Zoo, sebuah wahana wisata di Kota Batu.
Dengan hashtag #stopbegok, video berdurasi 14 detik menanyangkan seorang pria tengah mengisap vapor mendekati salah satu kandang satwa. Asap vapor tiba-tiba dihembuskan ke arah kera yang tengah duduk di dalam kandang. Sontak kepulan asap membuat satwa itu terganggu.
Melihat dari tayangan video, aksi pria tersebut direkam oleh rekannya yang berada di sebelah kiri. Terdengar suara perempuan yang diduga merekam ketika asap vapor dihembuskan.
(iwd/iwd)
No comments:
Post a Comment