Marco Verratti kedapatan mabuk saat mengendarai mobilnya dan akan menghadapi sanksi klub, demikian diumumkan Paris Saint-Germain pada Jumat.
Pemain internasional Italia itu diberhentikan polisi pada Selasa lalu, dan PSG langsung menyatakan sanksi yang akan dihadapi Verratti.
“Pada malam 30 Oktober, Marco Verratti menjalani pemeriksaan di pinggir jalan di mobilnya, yang menunjukkan tingkat alkohol dalam darah melebihi batas yang diizinkan untuk pengemudi dalam masa percobaan setelah baru-baru ini mendapat SIM,” demikian pernyataan PSG.
“Keesokan harinya, pemain kami meminta maaf kepada pelatih dan manajemen Paris Saint-Germain.
“Berdasarkan peraturan yang berlaku dalam kontrak semua pemain kami, Marco Verratti akan kehilangan sebagian bonus etika bulanannya, untuk mengingatkan pemain soal perilaku yang patut dicontoh yang harus menjadi milik mereka dalam semua keadaan, berkaitan dengan status mereka.”
Pemain 25 tahun ini membuat hampir 250 penampilan untuk Les Bleus sejak gabung dari Pescara di musim panas 2012. Sang gelandang menjadi pemain reguler PSG sejauh ini di bawah pelatih Thomas Tuchel, dengan membuat sepuluh penampilan di semua kompetisi.
“Marco sangat penting, ia pemain luar biasa,” uajr mantan bos Borussia Dortmund itu.
“Ia salah satu pemain terbaik dunia. Ia menemukan solusi dalam situasi tertutup, di setiap ruang yang sangat ketat. Ia sangat percaya diri dan bekerja keras ketika kami kehilangan bola.”
Baca Di berikut nya https://www.goal.com/id/berita/mengemudi-sambil-mabuk-paris-saint-germain-hukum-marco/p3abdwr53m2r115h5q8zw1bwx
No comments:
Post a Comment