Ahsan/Hendra Siap Lelah di Final BWF World Tour Finals

Jakarta, CNN Indonesia -- Ganda putra nomor dua dunia asal indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan siap menghadapi laga alot melawan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe pada final BWF World Tour Finals 2019, Minggu (15/12) WIB.

Ahsan/Hendra sudah memahami karakter Endo/Watanabe yang akan menjadi lawan pada laga perebutan gelar penutup tahun. Ganda veteran itu menilai banyak faktor yang harus dipersiapkan untuk menghadapi ganda nomor enam dunia, termasuk stamina dan gaya bermain.

"Besok [hari ini] harus siap lelah saja. Kalau soal strategi mau main seperti apa di pertandingan besok, kami masih belum bisa menentukannya. Setelah ini kami mau evaluasi dulu dan berdiskusi dengan pelatih, strategi apa yang cocok untuk pertandingan besok," kata Ahsan setelah laga semifinal dikutip dari situs resmi PBSI.

Sependapat dengan Ahsan, Hendra pun mengakui kualitas lawan yang cukup baik sehingga harus mengantisipasi laga yang bakal menguras stamina.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memiliki pengalaman menghadapi Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

"Kami harus siap lagi untuk pertandingan besok. Karena pertandingan selanjutnya tidak akan mudah. Apalagi kami tahu Endo/Watanabe tidak gampang 'mati', jadi pastinya harus lebih siap lagi dari hari ini," ucap Hendra.

[Gambas:Video CNN]
Endo/Watanabe menggagalkan skenario all Indonesian final pada sektor ganda putra BWF World Tour Finals 2019. Pasangan nomor dua Jepang itu mengalahkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Ganda yang bermaterikan campuran pemain senior dan muda itu tak hanya sekali mengalahkan Minions. Endo/Watanabe menumbangkan Marcus/Kevin pada laga fase grup dan semifinal. Bahkan pada lima pertemuan tahun ini Endo/Watanabe selalu menang atas Marcus/Kevin. Sedangkan rekor Endo/Watanabe menghadapi Ahsan/Hendra tidak cukup baik. Dari enam pertemuan, ganda asal Jepang itu baru menang satu kali. (nva/har)

Let's block ads! (Why?)